Jumat, 25 Oktober 2019
Kemnaker Dorong Pemerataan Kualitas Instruktur di Indonesia
Samarinda - Kementerian Ketenagakerjaan telah menyelenggarakan Kompetisi Kompetensi Instruktur Nasional (KKIN) VII Tahun 2019. Salah satu tujuan kompetisi ini adalah mendorong pemerataan kualitas instruktur pelatihan nasional. Baik instruktur di BLK (pemerintah), LPK Swasta, maupun training center industri.
"Bagaimana kompetisi ini telah menjadi momen sharing pengetahuan kita yang ada di balai-balai besar, balai-balai pusat, untuk teman-teman (instruktur) di daerah," kata Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Kunjung Masehat, saat menutup KKIN VII Tingkat Nasional Tahun 2019 di BLK Samarinda, Kalimantan Timur, pada hari Kamis (24/10) malam.
Kunjung menjelaskan, peningkatan SDM nasional didasarkan pada 3 komponen. Yakni kualitas, kuantitas, dan persebaran.
Ketiga komponen tersebut juga berlaku untuk instruktur. Dimana kualitas, kuantitas, dan persebaran instruktur harus merata hingga ke tingkat daerah.
"Oleh karena itu, pembinaan terhadap Instruktur akan selalu dilakukan dan ditingkatkan untuk mewujudkan Instruktur yang kompeten, profesional dan mampu mentransfer pengetahuan dan ketrampilannya," jelas Kunjung.
Ke depan, KKIN ini pun akan terus diselenggakan untuk mendorong pemerataan kualitas serta keterlibatan instruktur dari BLK dan LPK Swasta.
"Karena, meskipun competitiveness kita mulai seimbang, tapi bagaimana ke depan ini kita bisa bersama-sama moving forward," terangnya.
Selain itu, Kunjung juga berpesan, dalam menghadapi tantangan teknologi dan informasi di era digitalisasi, para instruktur juga harus menyesuaikan diri. Instruktur diharapkan mampu mengembangkan program pelatihan maupun metodologi pelatihan yang sesuai dengan perkembangan zaman.
"Dengan perubahan teknologi yang cepat, para instruktur harus menyesuaikan diri sesuai dengan perubahan teknologi yang ada," ujarnya.
Dalam laporan pelaksanaan KKIN, Ketua Pelaksana sekaligus Kepala BLK Samarinda, Andri Susila, mengatakan, KKIN VII yang diselenggarakan merupakan grand final, dimana sebelumnya telah dilakukan KKIN di tingkat regional. Kompetisi ini diikuti 108 orang instruktur dari seluruh Indonesia.
Dari 108 peserta yang mengikuti babak final, diambil 5 orang peserta terbaik dari masing-masing bidang kompetisi untuk masuk ke babak grand final, dan selanjutnya diambil 3 orang peserta terbaik untuk ditetapkan sebagai juara I, Il dan II.
Ada 9 bidang yang dikompetisikan dalam KKIN VII. Yaitu pengelasan, otomotif Kendaraan Ringan, Instalasi Listrik, Tata Busana Teknik Pendingin dan Tata Udara, Elektronika, Desain Grafis, Perancangan Rekayasa Mekanik CAD, dan Solusi Perangkat Lunak Teknologi Informasi untuk Bisnis.
"Dengan terpilihnya para juara dari masing-masing bidang kompetisi maka dapat dikatakan bahwa output dari kegiatan ini dapat tercapai dengan baik," kata Andri.
Biro Humas Kemnaker
27 Komentar
Anda harus login terlebih dahulu jika ingin memberikan komentar. Login sekarang
Michael Reynald WilliamJumat, 23 Februari 2024
michaelreynald78@gmail.com
0
0
Kastoniundefined, 31 Desember 2023
saya kerja di pt.bukitapit bumi persada indramayu
sebagai satpam,kerja 12jam
tapi gaji cuma 2.460.000
saya sudah menanyakan hal tersebut di atas ke perusahaan dan dinas tenaga kerja.tapi,jawaban perusahaan tetap keukeuh di angka 1.900.000 basic gaji+500.000 lembur flat.
perusahaan menawarkan kalau mau ya gaji segitu kalau ga mau ya silahkan keluar.
apakah ini sesuai dg regulasi pemerintah dan undang undang.
mohon pemerintah hadir dalam hal ini untuk masyarakat nya.
0
0
Michael Reynald WilliamRabu, 15 Februari 2023
test
0
0
Michael Reynald WilliamRabu, 15 Februari 2023
test
0
0
Sri wahyuniSelasa, 8 November 2022
Saya daftar BSU status sudah ditetapkan penerima tpi belum disalurkan..sementara teman saya tidak ada mendaftar BSU tiba-tiba ada pemberitahuan dari pos setempat bahwa BSU mereka cair padahal mereka tidak ada daftar BSU sama sekali..saya yang menndaftar tidak diisalurkan..
0
0
anton pujiyantoKamis, 24 November 2022
Coba datang langsung aja ke kantor pos dgn membawa fotokopi ktp dan menunjukan barcode(QR code) calon penerima bsu, barcode bisa didapat lwt aplikasi pos pay
0
0
Eny widyastutikJumat, 21 Oktober 2022
Kenapa bsu nya gk cair padahal teman q udah banyak yang sudah cair padahal banknya juga sama di BRI dan saya juga gak pernah dapat bantuan BLT di kampung saya tapi kok gak cair juga
0
0
Muat lebih banyak komentar